Sinopsis Be My Wife – “Kalau gue nikah muda gimana?” Celetuk Friska pada ketiga sahabatnya. Friska memang sedang dimabuk kepayang oleh pesona seorang duda bernama Abi. Eits, ditambah lagi Abi sudah punya anak laki-laki balita bernama El.
Sontak keenam bola mata menyorot tajam ke arah Friska. Butuh alasan apa untuk nggak terkejut dengan pertanyaan Friska? Pertama, Friska masih berusia 22 tahun. Kedua, Friska baru saja bertemu dengan Abi dalam hitungan jari. Ketiga, Abi itu statusnya duda beranak satu! Keempat, apa kedua orang tuanya Friska akan merestui hubungan itu?
“…nikah nggak sesederhana yang lo bayangin, Fris. Lo nggak bisa cuman melihat dari sisi senang-senangnya aja. Hati lo udah siap belum? Jangan cuman karena lagi musim nikah, lo malah pengen ikut-ikutan…”
Petuah ketiga sahabatnya langsung menghujani telinga Friska. Friska memang penuh jenaka dan cerdas, tapi kalau urusan percintaan… kecerdasannya berkurang.
Akhirnya, Friska punya tekad baru. Membuktikan kalau ia memang layak mendapatkan hati Abi dan layak menjadi ibu untuk El. Hanya bermodalkan tekad yang kuat, langkah konyol apa yang diambil Friska demi kisah cintanya yang unik? Akankah Friska mendapatkan semua yang ia inginkan, termasuk restu dari orang tuanya?
Penulis:
- Jihandvra
- Wattpad: @Skangwr
- IG: @jihandvra
Quotes:
- “Nikah itu nggak sesederhana itu… Jangan cuma lihat dari sisi senang-senangnya saja, tapi hati lo udah siap belum?”—Nadia
- “Friska gadis yang cerdas, tapi kalau berurusan dengan laki-laki, kecerdasannya berkurang.”—Mora
- Cinta boleh, tapi harga diri jangan mau diinjak-injak.
- Menyukai seseorang, bukan berarti harus membenarkan semua tindakan buruknya.
- Jangan menilai kedewasaan seseorang hanya dari cara dia berpakaian. Tapi, dari caranya berpikir.
- Jodoh tidak ada yang tahu. Bisa saja kita berjodoh pada orang yang dengan keras kita tolak.
Bonus dalam Buku
- Bookmark
- Photocard
Ulasan
Belum ada ulasan.